Seorang fotografer sekaligus pengejar badai bernama Mike Hollingshead berhasil mengabadikan video sekumpulan serangga yang terbang menyerupai tornado. Serangga yang bergerombol terbang menyerupai vorteks ini kemudian dinamakan "bugnadoes" oleh Hollingshead.
'Tornado' unik ini terjadi di barat daya Iowa, Amerika Serikat, setelah terjadi banjir di sepanjang Sungai Missouri.
Dalam akun di YouTube, Hollingshead menjelaskan, sekumpulan capung ada yang masuk ke dalam vortex serangga. Kemudian, memakan sejumlah serangga kecil yang ikut membentuk tornado tersebut.
Laman Life's Little Mysteries kemudian mengungkap tornado serangga tersebut. Mengutip ahli serangga (entomologis) dari Museum Sejarah Alam Virginia, Joe Kieper, vortex itu terdiri dari dua jenis serangga kecil, mayflies dan midges. Kedua jenis serangga itu menghabiskan masa pra-reproduksi di sekitar permukaan sungai. Video pembentukan Tornado itu bisa dilihat di sini
Kemudian ketika sayap mulai tumbuh, mereka bergerombol dan siap reproduksi. "Ini terbang secara berpasangan," kata Kieper. "Serangga jantan mencoba memikat betina, dan betina akan memilih pasangannya."
Kemudian, setelah pasangan itu terbentuk di dalam pusaran tersebut, biasanya yang jantan akan mati. Kemudian betina akan kembali ke sekitar sungai untuk menetaskan telurnya, setelah itu mati.
( Sumber: http://teknologi.vivanews.com/news/read/242092-video--kumpulan-serangga-membentuk-tornado )
'Tornado' unik ini terjadi di barat daya Iowa, Amerika Serikat, setelah terjadi banjir di sepanjang Sungai Missouri.
Dalam akun di YouTube, Hollingshead menjelaskan, sekumpulan capung ada yang masuk ke dalam vortex serangga. Kemudian, memakan sejumlah serangga kecil yang ikut membentuk tornado tersebut.
Laman Life's Little Mysteries kemudian mengungkap tornado serangga tersebut. Mengutip ahli serangga (entomologis) dari Museum Sejarah Alam Virginia, Joe Kieper, vortex itu terdiri dari dua jenis serangga kecil, mayflies dan midges. Kedua jenis serangga itu menghabiskan masa pra-reproduksi di sekitar permukaan sungai. Video pembentukan Tornado itu bisa dilihat di sini
Kemudian ketika sayap mulai tumbuh, mereka bergerombol dan siap reproduksi. "Ini terbang secara berpasangan," kata Kieper. "Serangga jantan mencoba memikat betina, dan betina akan memilih pasangannya."
Kemudian, setelah pasangan itu terbentuk di dalam pusaran tersebut, biasanya yang jantan akan mati. Kemudian betina akan kembali ke sekitar sungai untuk menetaskan telurnya, setelah itu mati.
( Sumber: http://teknologi.vivanews.com/news/read/242092-video--kumpulan-serangga-membentuk-tornado )